Ribuan RT di Bandarlampung Terima Insentif

id wali kota serahkan insentif rt

Ribuan RT di Bandarlampung Terima Insentif

Walikota Bandarlampung, Herman HN, menyerahkan Dana Operasional ketua RT, Kepala Lingkungan, Babinsa, Kantibmas, di Gedung Semergou, pemkot Bandarlampung, Selasa (4/4).(Foto: Dok Humas)

...Saya minta ketua RT lebih giat lagi bekerja, dan lurah harus memantau serta turun langsung apakah RT bekerja, jika tidak bekerja dipecat saja, kata Herman...
Bandarlampung  (ANTARA Lampung) - Ribuan ketua rukun tetangga (RT) di Kota Bandarlampung menerima insentif untuk triwulan ke-2 sebanyak Rp1 juta per bulan yang dibayarkan tiga bulan sekali.

"Saya minta ketua RT lebih giat lagi bekerja, dan lurah harus memantau serta turun langsung apakah RT bekerja, jika tidak bekerja dipecat saja," kata Wali Kota Bandarlampung Herman HN, di Bandarlampung, Senin (16/10).

Dia mengatakan, total ada 2.776 RT yang setiap bulan mendapatkan dana Rp1 juta, serta dibagikan dalam kurun waktu tiga bulan satu kali sehingga masing-masing RT menerima Rp3 juta.

Dia minta ketua RT turun ke bawah karena sebagai garda terdepan pelayanan masyarakat harus bisa mengetahui apa yang diinginkan warganya serta mengetahui lingkungannya.

"Jangan sampai ada kejadian tidak tahu atau ada warga baru tidak mengetahuinya, karena tugas RT sebagai pemimpin di lingkungannya harus mengetahui setiap warga baru dengan mengecek setiap hari," kata dia pula.

Insentif juga dibagikan kepada kepala lingkungan, babinsa dan babinkamtibmas.

Menurut Herman HN, seluruhnya harus turut serta membantu menjaga keamanan di lingkungannya, karena bila aman tentunya akan semakin banyak investor berbisnis di wilayah ini.

Kepada babinsa dan babinkamtibmas juga diminta untuk lebih giat dalam memantau lingkungannya.

"Semua harus turut membantu menjaga keamanan lingkungannya, terlebih akan dipasang tombol panik sehingga harus selalu siap," kata dia pula.

Babinsa dan babinkamtimas sebanyak 262 orang, dengan total per orang mendapat insentif Rp1,5 juta, lalu kepala lingkungan 267 orang dengan insentif Rp1 juta per orang.

Wali Kota Bandarlampung itu juga mengingatkan agar lurah jangan hanya duduk di kantor, tapi harus keluar memantau lingkungannya.

"Lurah harus ikut serta menjaga keamanan di lingkungannya, bukan hanya jam kerja saja. Bila perlu turun langsung ke lapangan mengecek kondisi di lapangan," katanya lagi.

Herman HN menegaskan pula jangan ada lagi pemotongan yang menerima dana langsung ke kelurahan, dan tidak ada perantara, sehingga insentif langsung diterima oleh yang bersangkutan.

(ANTARA)