Ari Pahala Luncurkan Buku "Rekaman Terakhir Beckett"

id peluncuran puisi ari pahala

Ari Pahala Luncurkan Buku "Rekaman Terakhir Beckett"

Ari Pahala Luncurkan Buku "Rekaman Terakhir Beckett" (FOTO: ANTARA Lampung/ist)

...Ari Pahala Luncurkan Buku "Rekaman Terakhir Beckett"
Bandarlampung (ANTARA Lampung) - Komunitas Berkat Yakim (Kober) kerja bareng dengan Unit Kegiatan Mahasiswa Bidang Seni (UKMBS) Universitas Lampung menggelar peluncuran sekaligus bedah buku kumpulan puisi bertajuk "Rekaman Terakhir Beckett" karya Ari Pahala Hutabarat, Jumat (13/10) malam.

Buku karya Direktur Artistik KoBer itu, berisi puluhan puisi pilihan sosok yang akrab disapa Ari, bertitimangsa antara tahun 2013 hingga 2017.

Sastrawan dan Direktur Artistik Teater Satu Lampung Iswadi Pratama mengatakan bahwa puisi-puisi karya Ari Pahala bersinggungan dengan banyak narasi yang telah mewarnai wajah peradaban zaman.

"Terlontar dari satu gagasan ke gagasan lain, dari satu ranah ke ranah lainnya, kemanusiaan, spiritualitas-kesadaran, filsafat, kritik sosial, dan lain-lain," katanya saat peluncuran, di Bandarlampung, Jumat malam.

Pada sisi lain, menurut Iswadi lagi, puisi-puisi dalam kumpulan buku itu lebih ingin membuncahkan arus gagasan dengan tetap berupaya mempertahankan suasana puisi yang sering terasa surealistik tanpa terjebak pada kelaziman dalam tradisi puisi lirik yang sudah menjadi hantu bagi proses kreatif seorang penyair di Indonesia.

"Menolak berindah-indah, mengelak dari kepatuhan terhadap rima-rima luar," ujarnya pula.

Ari Pahala Hutabarat dikenal sebagai salah satu sastrawan terkemuka di Lampung. Karya-karyanya, dalam bentuk puisi sudah sering menghiasi kolom-kolom sastra baik lokal maupun nasional, terlibat di sejumlah kegiatan sastra bergengsi di Tanah Air, seperti Ubud Writers and Readers Festival di Bali, Utan Kayu Literary Biennale, Panggung Sastra Indonesia Mutakhir, dan lain sebagainya.

Bukunya yang pernah terbit, antara lain Menanam Benih Kata (Tentang Menulis Puisi) tahun 2010, Akting Berdasarkan Sistem Stanislavski; Sebuah Pengantar (bersama Iswadi Pratama) tahun 2012, dan sekarang sedang mendalami ilmu nyepuh jiwo kepada Syeh Mukhlisin di Kampung Gunung Terang, Lampung.

Menurut Ketua Panitia Alexander Gebe, Graha Kemahasiswaan Universitas Lampung dipilih menjadi tempat peluncuran karena memang sudah lama menjadi ajang temu karya, baik teater, tari, musik, sastra atau pemikiran sejak 1990-an.

Acara peluncuran berlangsung Jumat, 13 Oktober 2017, pukul 19.00 WIB, di lantai 1 Graha Kemahasiswaan Universitas Lampung, Gedungmeneng, Bandarlampung.

"Tempat ini juga merupakan salah satu kantong kesenian yang strategis. Selain peluncuran buku, ada diskusi, pembacaan puisi dan musikalisasi puisi," ujar Gebe.

"Selamat atas penerbitan buku puisi `Rekaman Terakhir Beckett` Ari Pahala Hutabarat. Aku bahagia membacanya," ujar Ahmad Yulden Erwin, sastrawan, Kritikus, dan budayawan Lampung.

Puisi-puisi Ari Pahala di dalam kumpulan ini, menurut pembacaannya, tetap menggunakan irama puitik, meski bukan rima akhir larik, dan tetap memainkan konvensi-konvensi majas seperti metafora, simbol, dan imaji dengan tepat.

(ANTARA)