Jakarta (ANTARA Lampung) - Jamaah haji Indonesia dengan penyakit darah tinggi atau hipertensi mendominasi dan menjadi jamaah dengan risiko tinggi kesehatan sebanyak 67,46 persen.
Berdasarkan siaran pers yang dikutip dari laman resmi Kementerian Kesehatan di Jakarta, Sabtu, jumlah 67,46 persen jamaah dengan hipertensi dari 40.558 jamaah yang terdiri dari 100 kelompok terbang pertama.
Kepala Bidang Kesehatan Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi dr Etik Retno Wiyati dalam laporannya menyebutkan rawat jalan kloter yang telah dilayani sebanyak 3.401 kunjungan.
Penyakit yang paling banyak ditemui adalah "Essential Primary Hypertention" atau tekanan darah tinggi yang diderita selama bertahun-tahun sebanyak 584 jamaah, dan "Accute Nasopharyngitis Common Cold" atau selesma sebanyak 237 jamaah.
Laporan tersebut menyebutkan, jumlah jamaah risiko tinggi kesehatan sebanyak 27.361 orang atau 67,46 persen.
Proporsi jamaah di atas 60 tahun dengan penyakit yang ditandai gelang merah sebanyak 8.560 jamaah atau 31,28 persen, jamaah di bawah 60 tahun dengan penyakit ditandai dengan gelang kuning sebanyak 16.624 jamaah atau 60,76 persen, dan jamaah di atas 60 tahun tanpa penyakit ditandai dengan gelang hijau sebanyak 2.177 jemaah atau 7,96 persen.
Menyikapi tingginya angka risiko tinggi jamaah haji tersebut, Kepala Bidang Kesehatan PPIH Arab Saudi mengajak kepada jamaah haji untuk menyiapkan kesehatan secara mental maupun fisik terutama bagi jamaah berisiko tinggi agar dapat menjalankan ibadah haji di Tanah Suci dengan baik.
(ANTARA)
Berita Terkait
Manunggal Air TNI hidupkan Desa Gunung Haji menjadi lumbung pangan
Senin, 25 Maret 2024 13:25 Wib
Kemenag Lampung: 387 JCH tahap II telah lunasi Bipih
Minggu, 24 Maret 2024 18:09 Wib
Kemenag Lampung ajukan dokumen JCH Tahap II
Jumat, 8 Maret 2024 22:19 Wib
MyPertamina Tebar Hadiah 2024 siapkan paket haji furoda dan BMW 320i
Jumat, 8 Maret 2024 18:11 Wib
Kemenag Lampung: 6.742 JCH telah lunasi Bipih tahap I
Kamis, 29 Februari 2024 15:18 Wib
Pengumuman hasil seleksi PPIH Arab Saudi 1445 H sedia 26 Februari, diundur
Minggu, 25 Februari 2024 11:24 Wib
Kemenag Lampung harap calon haji reguler dan cadangan lunasi Bipih
Selasa, 13 Februari 2024 11:49 Wib
Pelunasan Bipih tahap 1 diperpanjang hingga 23 Februari 2024
Selasa, 13 Februari 2024 5:30 Wib