Kapolda sinyalir momen mudik dimanfaatkan pengedar narkoba

id kapolda lampung, irjen sudjarno, ganja

Kapolda sinyalir momen mudik dimanfaatkan pengedar narkoba

Kapolda Lampung Irjen Pol Sudjarno ekspose kasus narkoba jenis ganja dan sabu-sabu di Pelabuhan Bakauheni, Kamis (22/6)malam yang berhasil diungkap selama operasi Ramadniiya di Sea Port Pelabuhan Bakauheni. (ANTARA Lampung/Muklasin)

Dengan kejadian ini kita akan perketat pengawasan...
Bakauheni,  (ANTARA Lampung) - Kapolda Lampung Irjen Sudjarno mensinyalir momen mudik Lebaran 2017 dimanfaatkan oleh pengedar narkoba untuk mendistribusikan barang haram tersebut.
     
Dugaan itu terungkap setelah Polda Lampung berhasil mengungkap 600 gram sabu-sabu dan 40 kilogram ganja kering di Sea Fort Pelabuhan Bakauheni Lampung Selatan selama pelaksanaan operasi Ramadniya 2017.
   
"Kalau lihat pengungkapan kasus ini saya yakin para pengedar narkoba memanfaatkan situasi mudik Lebaran ini," kata Kapolda Lampung Irjen Pol Sudjarno saat ekspose kasus narkoba di Pelabuhan Bakauheni Lampung Selatan, Kamis malam.
    
Beruntung kata Kapolda, berkat kejelian aparat kepolisian sehingga berhasil menggagalkan pengiriman ganja dan sabu-sabu yang rencananya akan dikirimkan ke Jakarta melalui Pelabuhan Bakauheni.
   
"Dengan kejadian ini kita akan perketat pengawasan," kata kapolda lagi.
    
Irjen Sudjarno  menyebutkan kasus 40 kilogram ganja diungkap pada Selasa (20/6) malam yang ditemukan di dalam bagasi Bus Antar Lintas Sumatra (ALS) dari Medan tujuan Jakarta sementara sabu-sabu diungkap tanggal 24 Mei  lalu di dalam mobil pribadi di Sea Fort Pelabuhan Bakauheni.
    
Kapolda menyebutkan dari pengungkapan kasus sabu-sabu itu  diamankan tiga orang tersangka dan satu tersangka dari kasus ganja.