Pemkot Bayarkan Tunggakan Dana Bina Lingkungan SMA/SMK

id trisno andreas, kepala bpkad, bandarlampung

Pemkot Bayarkan Tunggakan Dana Bina Lingkungan SMA/SMK

Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Bandarlampung, Trisno Andreas (FOTO: ANTARA Lampung/ist)

...Empat hari lalu sudah mulai kita bayarkan dengan total anggaran yang digelontorkan senilai Rp13 miliar, kata Trisno...
Bandarlampung (ANTARA Lampung) - Pemerintah Kota Bandarlampung mulai membayar tunggakan dana bina lingkungan (biling) SMA dan SMK yang belum terbayar sejak September hingga Desember 2016.

"Empat hari lalu sudah mulai kita bayarkan dengan total anggaran yang digelontorkan senilai Rp13 miliar," kata Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Bandarlampung, Trisno Andreas di Bandarlampung, Selasa.

Dia mengatakan, total ada sembilan SMK Negeri dan 17 SMA Negeri yang masuk dalam tunggakan dana biling.

Total dana biling yang harus dibayarkan oleh Pemkot Bandarlampung hingga Desember 2016 mencapai Rp10,5 miliar untuk SMK Negeri dan Rp11,8 miliar untuk SMA Negeri hingga total mencapai Rp22 miliar.

Pemkot pun telah membayar setengah dari nilai tunggakan atau Rp13 miliar artinya sudah tiga bulan terlunasi.

"Kita baru bayarkan tiga bulan sisanya menunggu pendapatan cukup tinggi baru diselesaikan," kata dia.

Menurut dia, sisa dana biling yang belum terbayarkan mencapai Rp9,3 miliar. Jika pendapatan telah mencukupi akan langsung dibayarkan.

Terkait tunggakan Jamkeskot, pihaknya masih melakukan penghitungan tagihan yang harus dibayarkan.

"Jamkeskot masih dihitung, pasti kita bayarkan, itu kewajiban. Nanti kalau kondisi keuangan memungkinkan akan kita bayar lagi," katanya.

Namun untuk dana sertifikasi guru SD dan SMP tahun 2017, pemkot telah menerima anggaran senilai Rp50 miliar yang akan disalurkan menunggu surat keputusan (SK) Ditjen Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Kemendikbud.

"Dana sertifikasi guru tengah diproses kurang lebih kita menyiapkan Rp50 miliar," kata dia.

Ia mengatakan, ini pun masih menunggu total jumlah guru di Bandarlampung, sebab ada yang pensiun dan dimutasi.

Ia melanjutkan, jika telah diverifikasi akan segera dibayarkan untuk Januari hingga Maret 2017 khusus untuk guru SD dan SMP.   (ANt)