Nilai Impor Lampung Februari Turun

id kepala bps lampung, yeane irmsningrum

Nilai Impor Lampung Februari Turun

Kepala BPS lampung Yeane Irmaningrum (FOTO: ANTARA Lampung/ist)

Bandarlampung (ANTARA Lampung) - Nilai impor Provinsi Lampung selama Februari 2017 mencapai 216,50 juta dolar Amerika Serikat atau mengalami penurunan 8,28 persen dari nilai impor pada bulan sebelumnya.

"Bila dibandingkan periode yang sama tahun lalu, nilai impor Lampung naik 34,23 persen," kata Kepala Badan Pusat Statistik Provinsi Lampung Yeane Irmaningrum di Bandarlampung, Sabtu.

Ia menyebutkan kenaikan impor ini terjadi pada tiga golongan barang utama, yaitu binatang hidup naik 176,74 persen; pupuk naik 253,97 persen; ampas/sisa industri makanan naik 19,50 persen.

Menurut dia, dua golongan barang utama yang mengalami penurunan, yaitu gula dan kembang gula turun sebesar 82,65 persen dan mesin-mesin/pesawat mekanik turun 64,52 persen.

Yeane menjelaskan bahwa kontribusi lima golongan barang utama terhadap total impor Provinsi Lampung pada bulan Februari 2017 mencapai 23,05 persen.

Adapun perinciannya, yakni binatang hidup 6,80 persen; pupuk 6,05 persen; ampas/sisa industri makanan 5,04 persen; gula dan kembang gula 3,30 persen; mesin-mesin/pesawat mekanik 1,86 persen.

"Andil impor migas terhadap total impor yaitu sebesar 70,74 persen," jelasnya.

Negara pemasok barang impor ke Provinsi Lampung pada bulan Februari 2017 menurut kelompok negara utama berasal dari Uni Emirat Arab sebesar 63,08 juta dolar; Australia 49,79 juta dolar; Saudi Arabia 25,46 juta dolar; Tiongkok 11,42 juta dolar; Argentina 7,22 juta dolar; Kanada 4,32 juta dolar.

Apabila dilihat menurut kelompok negara, impor terbesar berasal dari kelompok negara utama lainnya yang mencapai 161,30 juta dolar, kemudian diikuti ASEAN sebesar 40,51 juta dolar, dan Uni Eropa 5,25 juta dolar. (Ant)