DPR Minta Imigrasi Awasi TKA di Lampung

id imigrasi, tka, tenaga kerja asing, china, dpr

DPR Minta Imigrasi Awasi TKA di Lampung

Benny K Harman (istimewa)

Warga asing yang berkunjung ke Lampung harus lebih diperketat pengawasannya, bila perlu domisili atau pun tempat menginap harus tahu
Bandarlampung,  (ANTARA) - Wakil Ketua Komisi III DPR RI Benny K Harman meminta Kantor Imigrasi Kelas I Kota Bandarlampung harus memperketat pengawasan atas tenaga kerja asing (TKA) dengan memaksimalkan kinerja Tim Pengawasan Orang Asing (Pora).

"Tim Pora harus memaksimalkan kinerjanya untuk melakukan pengawasan terhadap TKA yang bekerja di Lampung," kata Benny, usai kunjungan ke Kantor Imigrasi Kelas I di Bandarlampung, Senin.

Dia mengatakan, Tim Pora harus melakukan pengecekan secara berkala, turun ke lapangan mengecek surat izin tinggal TKA.

"Dari data imigrasi bahwa TKA yang bekerja sebanyak 482 orang, dan mereka itu harus dilakukan pengecekan berkala," kata dia.

Pihaknya meminya Imigrasi memperketat pengawasan, namun dari laporan yang diterima bahwa Imigrasi sudah melakukan pengawasan secara berkala atau setiap satu bulan.

Dia mengingatkan, jangan sampai orang asing itu menggunakan visa kunjungan untuk bekerja di Provinsi Lampung, karena bisa merugikan negara.

Anggota Komisi III DPR Masinton Pasaribu juga minta Tim Pora harus lebih intens untuk mengawasi para TKA atau pun warga asing yang berkunjung ke Lampung.

"Warga asing yang berkunjung ke Lampung harus lebih diperketat pengawasannya, bila perlu domisili atau pun tempat menginap harus tahu," kata dia.

Dia menyatakan, pihak berwenang mengetahui tempat menginap warga asing itu sangat perlu sebagai bentuk pengawasan.

Jangan sampai izin berkunjung yang seharusnya digunakan untuk berwisata, dipakai untuk bekerja.

"Pengawasan langsung ke lapangan itu harus rutin dilakukan, karena merupakan bentuk pencegahan pelanggaran terjadi," kata dia.