BPBD Bandarlampung imbau warga waspada banjir

id Sekertaris BPBD Kota Bandarlampung, Erwin , bencana banjir, musim penghujan, kota bandarlampung

BPBD Bandarlampung imbau warga waspada banjir

Sekertaris BPBD Kota Bandarlampung, Erwin (FOTO: ANTARA Lampung/istimewa)

...tingginya intensitas hujan dalam beberapa hari terakhir terkadang membuat khawatir...
Bandarlampung  (ANTARA Lampung) - Badan Pengendalian Bencana Daerah Kota Bandarlampung mengimbau warga untuk mewaspadai banjir, sebab ibukota Provinsi Lampung ini masuk dalam kategori cuaca ekstrem.

"Cuaca di Kota Bandarlampung sekarang ini memang terbilang masuk kategori cuaca ekstrem, karena itu kita minta masyarakat waspada, kami pun sudah menyiapkan 50 personil yang siaga 24 jam untuk antisipasi banjir serta tanah longsor," kata Sekertaris BPBD Kota Bandarlampung, Erwin di Bandarlampung, Senin.

Dia mengatakan, tingginya intensitas hujan dalam beberapa hari terakhir terkadang membuat khawatir, namun personil selalu siaga menyikapi cuaca ekstrim belakangan.

Masyarakat pun diminta waspada, sebab cuaca seperti ini sulit diprediksi dan segera melapor ke BPBD jika air di wilayahnya mulai naik.

"Bila intensitas hujan sudah lebih dari satu jam, saya perintahkan anggota langsung siaga patroli, sejumlah personil bahkan sudah harus memasuki mobil patroli untuk siap meluncur ke lokasi tertentu dengan intensitas hujan tinggi," kata dia.

Ia menyatakan telah mendata wilayah rawan banjir di Bandarlampung, seperti di Kelurahan Waylunik, Kelurahan Kalibalok Kencana, Kelurahan Kaliawi dan Kelurahan Pasirgintung,

Sementara itu untuk kemungkinan terjadinya banjir bandang, pihaknya mewaspadai Kelurahan Kuripan, Kelurahan Negriolok Gading dan Kelurahan Pakuan yang wilayahnya di Kecamatan Telukbetung Barat (TBB).

"Beberapa waktu lalu TBB sempat terjadi banjir bandang, itu yang cukup kami waspadai hingga saat ini," kata dia.

Untuk mengantisipasi agar tidak kembali terjadi banjir, pihaknya pun kerab membantu dinas terkait untuk membersihkan drainase.

"Kami juga berkordinasi dengan Dinas PU untuk membersihkan, mengeruk sungai di Kota Bandarlampung," katanya.

Sebagai bentuk antisipasi lain, pihaknya telah mendirikan pos di enam kecamatan yakni Kecamatan Sukabumi, Kecamatan Kemiling, Kecamatan Labuhanratu, Kecamatan Tanjungkarang Timur, Kecamatan Telukbetung Utara dan Kecamatan Bumiwaras.

"Untuk warga Bandarlampung kami himbau jangan resah, kami selalu siap untuk turun menghadapi setiap kondisi. Terpenting adalah jangan ragu untuk langsung memberi informasi kepada kami setiap ada terjadi bencana," kata dia. (Ant)