Dirlantas sebut ada kesalahpahaman pengembang-dishub

id dirlantas polda lampung, prahoro tri wahyono

Dirlantas sebut ada kesalahpahaman pengembang-dishub

Direktur Lalu Lintas Kepolisian Daerah (Polda) Lampung Kombes Prahoro Tri Wahyono (Foto:ANTARA Lampung/Istimewa)

...Tidak ada pembukaan `u turn` atau tempat berputar arah sembarangan, kita sudah upayakan secara persuasif dan edukatif, kata Prahoro...
Bandarlampung  (ANTARA Lampung) - Direktur Lalu Lintas Kepolisian Daerah Lampung Kombes Prahoro Tri Wahyono mengatakan, kemungkinan ada kesalahpahaman antara pengembang jalan negara dengan dinas Perhubungan setempat terkait pembatas jalan.

"Tidak ada pembukaan `u turn` atau tempat berputar arah sembarangan, kita sudah upayakan secara persuasif dan edukatif," kata Prahoro di Bandarlampung, Selasa.

Menurut dia, pihaknya akan selalu mengutamakan kesiagaan serta keselamatan pengguna jalan sehingga tidak ada korban jiwa pada mudik lebaran tahun ini.

"Berbagai upaya sudah kita lakukan sehingga siap untuk menjalankan tugas memberikan pelayanan dan pengamanan bagi para pemudik di jalan raya," ujarnya.

Saat ditanya soal keberadaan "u turn" atau tempat putar arah tanpa rambu-rambu, Dirlantas berjanji akan menindak tegas apabila ada oknum yang melakukan perusakan pembatas jalan untuk tempat berputar arah tanpa dilengkapi rambu-rambu.

"Kami akan menindak tegas apabila ada oknum yang telah melakukan perusakan aset negara sehingga dikhawatirkan merugikan keselamatan orang lain," ujar Direktur Lalu Lintas itu.

Ia menilai kalau pembukaan putar arah sembarangan tentu akan menimbulkan kerugian terhadap orang lain karena memicu kecelakaan jalan raya.

Jadi, ia menambahkan, pihaknya pasti akan melakukan tindakan tegas apabila ada oknum masyarakat atau lainnya yang dengan sengaja melakukan pengrusakan atas aset negara tersebut.

Prahoro juga menyebutkan telah memetakan sekitar 34 wilayah rawan kriminalitas yang tersebar di Provinsi Lampung.

"Mengantisipasi terjadinya hal yang tidak diinginkan, kami telah mempersiapkan 15 mobil patroli yang akan dioperasikan pada Operasi Ramadniya mendatang," katanya.(Ant)