Menpora Bagi-bagi Bola

id Menpora Bagi, bagi Bola, olahraga,s epak bola, Ponpesm Pondok Pesantren, Santri, Pelajar, Imam Nahrawi, Kyai, Maulid Nabi Muhammad SAW, Peringatan, Vo

Menpora Bagi-bagi Bola

Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi. (ANTARA FOTO/Dok/Andika Wahyu).

Liga Santri semoga segera terwujud sehingga pemain potensial dari pesantren bisa menunjukkan eksistensinya dalam bermain sepak bola."
Ciamis (ANTARA Lampung) - Menpora Imam Nahrawi membagi-bagikan bola kepada santri yang hadir pada kegiatan Semarak Maulid Nabi Muhammad SAW dan Milad Pondok Pesantren (Ponpes) Miftahul Ulum Ciamis, Jawa Barat, Rabu (21/1) malam.

Pembagian bola ini tidak diberikan dengan cuma-cuma, namun para santri yang hadir harus menjawab pertanyaan yang diberikan oleh orang nomor satu di Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) itu maupun dari Bupati Ciamis.

"Siapa pemain Timnas Indonesia U-19 yang mampu mencetak gol ke gawang Myanmar," kata Menpora di hadapan ratusan santri.

Santri yang dekat dengan panggung langsung menyebutkan beberapa nama pemain Timnas Garuda Muda seperti Evan Dimas, Putu Gede, Ilham Udin bahkan ada yang menyebut nama Paulo Sitanggang. Mereka mendapatkan bola dan diberikan langsung oleh Menpora.

Tidak hanya sepak bola, politisi Partai Kebangkitan Bangsa ini juga memberikan pertanyaan terkait dengan kepemudaan. Bahkan, pertanyaan yang diberikan membuat undangan yang hadir cukup kebingungan saat ditanya berapa jumlah anak dari Menpora Imam Nahrawi.

Menpora Imam Nahrawi dalam sambutannya meminta kepada santri selain belajar agama juga mampu mengembangkan olahraga sesuai dengan kemampuan yang dimiliki. Apalagi Kemenpora juga berencana menggelar Liga Santri.

"Liga Santri semoga segera terwujud sehingga pemain potensial dari pesantren bisa menunjukkan eksistensinya dalam bermain sepak bola," kata pria kelahiran Bangkalan, Madura, itu.      

Selain itu, Menpora juga meminta Pemerintah Kabupaten Ciamis untuk segera memetakan cabang olahraga unggulan dan diharapkan menjadi tulang punggung pada kejuaraan di level nasional bahkan internasional.

"Pencak silat, sepak bola, balap sepeda di sini ada. Makanya kami meminta kepada pemerintah daerah untuk memberikan dukungan penuh agar prestasinya lebih maksimal," kata Imam menegaskan.

Mantan Sekjen PKB itu selain meminta pihak pesantren maupun Pemerintah Kabupaten Ciamis lebih meningkatkan pembinaan olahraga juga berharap lembaga ini juga melakukan tes narkoba.