Pacquiao Balas Kekalahannya Atas Bradley

id Pacquiao Balas Kekalahannya Atas Bradley

Pacquiao Balas Kekalahannya Atas  Bradley

Pacman mengalahkan Bradley (Rafael Soto / Zanfer/www.fightnews.com/)

Di ronde ketiga, kedua petinju saling tukar pukulan dalam tempo cepat, dan Pacquiao kembali lebih banyak melontarkan pukulan-pukulan keras yang bisa melukai lawannya.
Las Vegas (Antara Lampung/AFP)- Petinju Filipina Manny Pacquiao menang mutlak dalam pertarungan 12 ronde melalawan petinju tak terkalahkan Timothy Bradley pada Minggu siang WIB untuk membalas kekalahan kontroversialnya di tahun 2012 atas petunju AS itu.
 
Dengan demikian, ikon Filipina itu memiliki rekor 56-5 dengan dua kali imbang dan 38 kemenangan setelah merebut kembali gelar Juara Kelas Welter WBO yang 9 Juni 2012 lalu direbut Bradley.
 
Kendati tak mampu meraih kemenangan KO sejak 2009 lalu, Pacquiao masih menunjukkan keagresifan sebagaimana dilontarkannya sebelum pertandingan, untuk membungkam tekad Bradley memensiunkannya dari ring tinju.
 
"Saya kira masih bisa bertanding dua tahun lagi," kata Pacquiao, yang meraih gelar juara di delapan kelas berbeda.
 
"Saya bahagia bisa menjadi juara dunia lagi. Tim Bradley bukan lawan yang mudah," katanya lagi.
 
Bradley, yang menyatakan mengalami cedera ringan sejak ronde pertama, kini memiliki rekor baru yakni 31-1, dengan 12 KO.
 
"Kehidupan harus jalan terus. Saatnya kembali  ke latihan, dan tidak ada lagi pertarungan besar," katanya.
 
Juri Glen Trowbridge memberikan skor 118-110 untuk  Pacquiao, sementara dua juri lainnya  
Michael Pernick dan Craig Metcalf memberikan kemenangan 116-112 untuk Pacman.

Pertandingan itu dipenuhi sedikitnya 15.601 penonton di MGM Grand Garden Arena.

Setelah ronde pertama, Pacquiao mengeluarkan pukulan-pukulan keras di ronde kedua dua.
 
Di ronde ketiga, kedua petinju saling tukar pukulan dalam tempo cepat, dan Pacquiao kembali lebih banyak melontarkan pukulan-pukulan keras yang bisa melukai lawannya.
        
Tetapi Bradley mengagetkan Pacquiao di ronde keempat dan ia menyebutkan petinju berjulukan  
"Desert Storm" adalah petinju kuat.
 
"Bradley jauh lebih baik dari pertarungan pertama kami," kata Pacquiao.

"Ia melukai saya," kata saat mengevaluasi pertarungan tersebut.
 
"Saya tahu harus melakukan lebih baik di pertarungan ini daripada pertarungan pertama kami,"katanya lagi.
 
 
Kendari pertarungan mulai melambat, Pacquiao tetap melontarkan pukulan kombinasi di ronde ketujuh dan "menguasai penuh"  Bradley di sisa ronde berikutnya.
 
Setelah melontarkan sedikit pukulan di ronde ke-11, Bradley mencoba bermain agresif di ronde ke-12, namun pertarungan tanpa KO dengan Pacquiao menderita luka di pelipis akibat benturan kepala.
Penerjemah/Redaktur : Hisar Sitanggang